Selasa, 13 Desember 2016

Ciri ciri utama ilmu pengetahuan sesuai dengen terminologinya


1). Ilmu pengetahuan adalah sebagian pengetahuan bersifat koheren, epiris, sistematis, dapat diukur, dan dibuktikan. Hal ini beda dengan iman, yaitu pengetahuan didasarkan atas keyakinan kepada yang gaib dan pengahayatan serta pengalaman pribadi.
2). Ilmu pengetahuan berbeda dengan pengetahuan, sebab ilmu pengetahuan tidak pernah mengartikan kepingan pengetahuan satu putusan tersendiri, melainkan ilmu pengetahuanmenandakan seluruh kesatuan ide yang mengacu ke objek (alam objek) yang sama dan saling berkaitan secara logis. Oleh sebab itu, koherensi sistematik adalah hakikat ilmupengetahuan.
3). Ilmu pengetahuan  tidak memerlukan kepastian lengkap berkenaan dengan masing masing penalaran perorangan, sebab ilmu pengetahuan dapat memuat di dalamnya dirinya sendiri hipotesis-hipotesis dan teori teori yang belum sepenuhnya dimantapkan.
4). Berkaitan dengan konsep ilmu pengetahuan (pengetahuan ilmiah) adalah ide bahwa metode metode yang berhasil dan hasil hasil yang terbukti pada dasarnya harus terbuka kepada semua pencari ilmu.
5). Ciri hakiki dari ilmu ialah metodologi, sebab kaitan logis yang dicari ilmu tidak dicapai dengan penggabungan tidak teratur dan tidak terarah dari banyak pengamatan dan ide yang terpisah.
Setelah dipahami pengertian Filsafat, pengertian Ilmu pengetahuan, dan pengertian Pengetahuan, maka dapat disimpulkan bahwa Filsafat Ilmu pengetahuan adalah kajian secara mendalam tentang dasar-dasar ilmu pengetahuan, sehingga filsafat ilmupengetahuan dapat menjawab beberapa persoalan, seperti:

a. Persoalan dalam landasan dimensi Ontologis:
Artinya: persoalan tentang Objek apa yang ditelaah ?, Bagaimana wujud yang hakiki dari objek tersebut ?, Bagaimana korelasi antara objek tadi dengan daya tangkap manusia (seperti berpikir, merasa, dan mengindra) yang menghasilkan ilmu ? Dari landasan ontologis ini adalah dasar untuk mengklasifikasi pengetahuan dan sekaligus bidang bidang ilmu.


b. Persoalan dalam landasan dimensi epistemologis
Artinya: persoalan bagaimana proses pengetahuan yang masih berserakan dan tidak teratur itu menjadi ilmu ?. Bagaimana prosedur dan mekanismenya ?. Hal hal yang harus diperhatikan agar dapat diperoleh pengetahuan yang benar ?. Apa yang disebut kebenaran itu sendiri ?. Apa kriterianya ?. Cara/ teknik/ sarana apa yang membantu manusia dalam mendapatkan pengetahuan yang berupa ilmu ?.

c. Persoalan dalam landasan dimensi aksiologis
Artinya: persoalan untuk apa pengetahuan yang berupa ilmu itu dipergunakan ?. Bagaimana kaitan antara cara penggunaan tersebut dengan kaidah kaidah moral ?. Bagaimana penentuan objek yang ditelaah berdasarkan pilihan pilihan moral ?. Bagaimana korelasi antara teknik proseduran yang merupakan operasionalisasi metode ilmiah dengan norma norma moral ?.

Sumber:

 http://filsafat-unhi.blogspot.co.id/2015/02/filsafat-ilmu-pengetahuan.htmlDiakses 13 desember 2016 pukul 16.45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar