Rasul pernah ditanya, wahai
Rasulullah! Orang yang paling baik itu yang bagaimana? Rasul menjawab :
Yang artinya : "Sebaik-baiknya diantara kamu ialah orang yang umurnya
panjang dan banyak amal kebajikannya".
Sudah barang tentu orang yang semacamn ini sangat bermanfaat bagi
masyarakat. Sebaliknya kalau ada orang yang amalnya baik tapi umurnya pendek
masyarakat akan merasa kehilangan. Rasulullah juga
mengatakan,"Seburuk-buruknya manusia yaitu mereka yang panjang umurnya
tapi jelek perbuatannya".
Jadi sebenarnya kalau ada orang semacam itu mendingan umurnya pendek saja,
supaya masyarakat sekitarnya tidak banyak menderita dan agar ia tidak terlalu
berat tanggung jawabnya di hadapan Allah. Orang yang umurnya panjang dan banyak
amal kebajikannya itulah orang yang baik.
Permasalahannya sekarang bagaimana agar kita mendapat umur yang panjang.
Sementara orang ragu, bukankah Allah telah menentukan umur seseorang sebelum
lahir? Pernyataan ini memang benar, tapi jangan lupa Allah adalah Maha Kuasa
menentukan umur yang dikehendaki-Nya.
Adapun resep agar umur panjang sebagaimana resep Rasulullah :
Secara lahiriyah, kita semua sependapat untuk hidup sehat, harus hidup
teratur, makan yang bergizi serta menjaga kondisi dengan berolahraga yang
teratur.
Secara spiritual orang yang ini panjang umur ada dua resepnya:
1. Pertama : Suka bersedekah yakni melepaskan sebahagian hartanya di jalan
Allah untuk kepentingan masyarakat, anak yatim, fakir miskin maupun untuk
kepentingan agama. Dengan kata lain orang yang kikir atau bakhil sangat mungkin
umurnya pendek.
2. Kedua : Suka silahturahmi, Silah berarti hubungan dan
rahmi berati kasih sayang, jadi suka mengakrabkan hubungan kasih sayang dengan
sesama, saling kunjung atau dengan saling kirim salam.
Sementara para ahli tafsir menyatakan sekalipun bukan umur itu yang
bertambah misalnya 60 tahun, karena sering silahturahmi meningkat menjadi 62
tahun, banyak sedekahnya menjadi 65 tahun. Kalau bukan umurnya yang bertambah,
setidak-tidaknya berkah umur itu yang bertambah. Umurnya tetap tapi kualitas
dari umur itu yang bertambah.
Sumber:
http://www.pengobatan.com/kisah_teladan/fisafat_hidup.html
Diakses 10 desember 2016 pukul 23.10
Tidak ada komentar:
Posting Komentar